Pembangunan Terminal Penumpang Baru Belawan Terbengkalai

BELAWAN - Kegiatan pembangunan sarana dan prasarana terminal penumpang pelabuhan Belawan yang baru berada di Pelabuhan Gudang Merah Belawan saat ini kondisinya sudah terbengkalai, bahkan sudah banyak ditumbuhi semak belukar, padahal informasinya anggaran pembangunan proyek terminal baru tersebut sebagai tempat pindahnya terminal penumpang ujung baru itu mencapai ratusan miliaran rupiah namun hingga kini pembangunannya justru terhenti.

Hal itu sesuai amatan di lapangan Senin (16/09/2013), tak tampak aktivitas pembangunan lanjutan di lokasi proyek pembangunan terminal baru, bahkan tak seorang tukang maupun mandor yang ditemui untuk dapat

ditanyai seputar tersendatnya pembangunan terminal pemumpang tersebut, namun keterangan yang diterima menyebutkan, kalau pihak kontraktor bangunan sudah kabur dengan alasan belum dibayar pihak Pelindo I

sesuai termen pelaksanaan proyeknya.

Saat ini bangunan lantai dua terminal tampak baru tinggal kerangka sedangkan halaman belakang terminal sudah banyak ditumbuhi semak belukar sedangkan di depan halaman terminal persisnya dekat dermaga

Pelabuhan banyak tumpukan onggokan besi yang diturunkan dari kapal ke dermaga.

Padahal masih dalam ingatan pada zaman Direksi PT (Persero) Pelindo I Harry Sutanto menyatakan dalam waktu selama dua tahun ini pihak Pelindo mereklamasi/memindahkan terminal penumpang yang di Ujung Baru ke Pelabuhan Belawan Lama.

Harry mengatakan, perlu biaya sekitar Rp 100 hingga Rp120 miliar untuk biaya proyek pemindahan dan pembangunan terminal baru tersebut yang nantinya sekaligus dibantu akses kereta api penumpang.

Pemindahan terminal itu tidak sampai ada pengusuran terhadap warga sebab sifatnya hanya mereklamasi atau merubah bangunan gudang-gudang di Pelabuhan Belawan Lama menjadi bangunan terminal penumpang yang baru sedangkan terminal lama khusus untuk kegiatan bongkar muat barang/cargo kapal saja.kata mantan Direksi PT Pelindo I tersebut.(GS)