XL Catat Laba Bersih Rp670 Miliar

PT XL Axiata Tbk sepanjang semester pertama 2013 mencatat pertumbuhan pendapatan menjadi Rp10,3 triliun atau naik 1 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Peningkatan kinerja ini dipicu oleh kenaikan pendapatan layanan data sebesar 13 persen.

Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi, Kamis 1 Agustus 2013, menyatakan, pertumbuhan pendapatan terjadi setelah penurunan selama dua kuartal sebelumnya.

"Keberhasilan kami membalikkan keadaan setelah sempat mengalami penurunan pada dua kuartal sebelumnya. Pertumbuhan pendapatan kami sebesar 5 persen (quarter on quarter), dan peningkatan jumlah pelanggan sebesar 10 persen (QoQ)," kata Hasnul dalam keterangan tertulis.

Terhitung, dalam semester pertama 2013, laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) sebesar Rp4,2 triliun dengan marjin EBITDA 40 persen dan laba bersih Rp670 miliar.

XL telah membelanjakan Rp4 triliun untuk investasi dalam infrastruktur data selama enam bulan terakhir dengan kombinasi dana internal dan utang. Selama semester pertama ini, jumlah utang XL meningkat dari Rp12,7 triliun menjadi Rp17,1 triliun.

Hasnul menyatakan, XL akan tetap fokus pada layanan data, mengingat penggunaan data dengan cepat meningkatkan kontribusi pendapatan perusahaan. Selama enam bulan tahun ini, pendapatan data memberikan kontribusi 22 persen dari total pendapatan perusahaan, dibanding 19 persen tahun lalu.

Trafik data juga tumbuh 88 persen dengan total pelanggan data mencapai 32 juta pelanggan atau sekitar 59 persen dari total pelanggan XL. Perusahaan juga telah berinvestasi pada pembangunan infrastruktur data sehingga dapat mendukung bisnis perusahaan.