Empat Tol Baru yang Siap Beroperasi Tahun Ini

PT Jasa Marga Tbk menargetkan pendapatan dari pengoperasian jalan tol bisa mencapai Rp10 triliun pada 2016. Angka ini melonjak dua kali lipat dari pendapatan perusahaan pelat merah ini pada 2012, yakni sebesar Rp5,58 triliun.

Target ini diungkapkan oleh Direktur Keuangan Jasa Marga, Reynaldi Hermansjah, dalam acara bincang-bincang di Jakarta, Jumat malam 2 Agustus 2013. Reynaldi mengungkapkan, proyeksi ini didukung dengan target perseroan mengoperasikan 9 ruas jalan tol yang saat ini sedang ditangani.

"Ada 9 ruas jalan tol yang dikerjakan sejak 2008 dan diperkirakan selesai pada akhir 2015," katanya.

Sebanyak 9 ruas jalan tol baru ini, menurut Reynaldi, sepanjang 215 kilometer. Angka ini mencapai 40 persen dari total panjang jalan tol perseroan saat ini, yakni 545 kilometer.

Untuk pengerjaannya, Reynaldi mengungkapkan, akan dilakukan secara bertahap agar tidak memberatkan keuangan perusahaan. Untuk pembangunannya diperlukan penambahan dana sebesar Rp25 triliun.

Dari sembilan jalan tol tersebut, dia menjelaskan, ada ruas yang akan dibuka pada tahun ini. Ruas tersebut adalah Tol Tanjung Benoa-Ngurah Rai-Nusa Dua di Bali, Jakarta Outer Ring Road W2 Utara di Jakarta, lalu Gempol-Pandaan di Jawa Timur dan Semarang-Bawen, Jawa Tengah.

Dengan adanya penambahan 9 ruas jalan tol ini, Reynaldi melanjutkan, keuangan perseroan akan semakin meningkat dan diharapkan bisa menghasilkan pendapatan yang lebih baik.

Untuk ruas-ruas yang sedang dikerjakan oleh Jasa Marga pada saat ini adalah Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Tanjung Benoa, Surabaya-Mojokerto, Gempol-Pandaan, Gempol-Pasuruan, Semarang-Solo, Bogor Ring Road, JORR W2 Utara, Cengkareng-Kunciran, dan Kunciran-Serpong.