Setelah Aman Judi Samkwang Kembali Beroperasi
Setelah Aman Judi Samkwang Belawan Kembali Di Buka, Kapoldasu Diminta Segera Bertindak
Panatuan
dilapangan Judi Samkawang kota bangun yang dikelola
warga keturunan dikabarkan dijaga sejumlah oknum aparat militer disalah
satu gudang yang terletak di jalan Suasa Lingkungan VII, Kelurahan Kota
Bangun, Kecamatan Medan Deli, Perjudian dadu mata kecil ini
aktivitasnya mulai pukul 15.00 Wib hingga Selesai.
Akibat Judi
samkawang dikota bangun yang hingga saat ini terkesan dibiarkan tanpa
ada tindakan dari penegak hukum, Bandar judi belawanpun kini kembali
membuka usahanya di salah satu lokasi yang berdekatan dengan tempat
ibadah umat Budha dikampung kurnia Kelurahan Belawan Bahari,Kecamatan
Medan Belawan, Dilokasi ini terlihat dijaga oknum - oknum aparat yang
bertugas dibelawan.
Perbuatan bandar judi yang melanggar hukum di wilayah ini, jelas menantang Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Aswin Sipayung SIK HM yang diawal tugasnya mengatakan akan memberantas judi,miras maupun narkoba, Kapolres Maupun Kapoldasu Irjend Pol Drs Syarief Gunawan. yang sama-sama baru menjabat di wilayah ini terkesan belum bertindak terhadap pelanggaran hukum yang dilakukan
sang Mapia Judi didaerah ini.
Menilai kegiatan judi yang berlangsung di kawasan kota Bangun Kecamatan Medan Deli maupun di Kampung Kurnia Belawan harus segera dihentikan, Dimana umat muslim saat ini sedang memasuki bulan suci dan jangan karena judi tersebut menodai
kesucian bulan Ramadhan, untuk itu Kapoldasu dan Front Pembela Islam(FPI) didesak untuk membrantas permainan haram tersebut.
Informasi yang dihimpun Selasa (16/07/2013) menyebutkan, judi Samkwang (dadu) untuk wilayah Kota Bangun maupun Kampung Kurnia Belawan yang di kelola warga keturunan tersebut kebal segala hukum dan tidak takut sama polisi karena memiliki beking oknum Petinggi dari pasukan Elit serta lokasi juga dikawal pasukan berbadan tegap.
Dalam sehari bandar judi ini dikabarkan meraup keuntungan hingga ratusan juta rupiah, dengan modus operasi bandar judi juga menyiapkan kenderaan antar jemput bagi para pemain yang datang dari luar daerah yang di kawal oknum aparat.
Bandar Judi itu berani bayar mahal terhadap oknum aparat yang melakukan
pengawalan kepada para pemain maupun di temapat lokasi judi yang ada .
Sumber GS mengatakan, adanya judi samkwang di kota Bangun dan Kampung Kurnia ini jelas - jelas menodai datangnya bulan suci
Ramadhan,"Jika pihak Penegak Hukum tak mampu menutup tempat terkutuk itu, harapan masyarakat agar Organisasi seperti FPI (Front Pembela Islam) yang segera menutupnya. (GS)
Post a Comment